DIARY GADIS PUTIH ABU
Lembar pertama ^_^
Palembang,2 desember 2011
ini bukan hari pertama ku mengijakkan kaki di sekolah ini ,tapi ini adalah hari pertama ku memperoleh keberanian untuk menuangkan kisah hidup ku ke dalam tumpukan kertas yang sewaktu waktu dapat terumbar …….
kisah ku berawal di saat otak ku dengan sendirinya menyimpan wajah seeorang dalam memorinya ..ia adalah deva salah satu penghuni sepuluh 2. Deva adalah sosok seorang pemuda yang pemdiam dan terkategori misterius tapi entah mengapa hal itu lah yang membuat aku tertarik padanya .
Hah bunda sudah memanggilku sepertinya aku harus menyambung cerita ini lain waktu …….,
ini bukan hari pertama ku mengijakkan kaki di sekolah ini ,tapi ini adalah hari pertama ku memperoleh keberanian untuk menuangkan kisah hidup ku ke dalam tumpukan kertas yang sewaktu waktu dapat terumbar …….
kisah ku berawal di saat otak ku dengan sendirinya menyimpan wajah seeorang dalam memorinya ..ia adalah deva salah satu penghuni sepuluh 2. Deva adalah sosok seorang pemuda yang pemdiam dan terkategori misterius tapi entah mengapa hal itu lah yang membuat aku tertarik padanya .
Hah bunda sudah memanggilku sepertinya aku harus menyambung cerita ini lain waktu …….,
Salam ku ,,
Amelia
Amelia
Amelia segera beranjak dari tempat tidurnya,Ia segera menuju keruang makan di
lantai bawah untuk memenuhi panggilan bunda ,diruangan itu sudah berkumpul abang
serta kedua adiknya .Amelia adalah anak kedua dari empat bersaudara ,ia
memiliki keluarga yang bisa dibilang harmonis . Kedua orangtuanya hidup rukun
,sampai usianya sudah lima belas tahun pun ia belum pernah melihat kedua orang
tuanya bertengkar didepanya .
Ayahnya adalah salah satu pegawai di perusahaan lokal , sedangkan bundanya lebih memilih menjadi ibu rumah tangga ketimbang membuka usaha butik yang di cita citakan nya .Amelia memiliki satu kakak laki laki yang dipanggilnya abang .Ia sangat sayang dengan abang Edgar ,Amelia tak sungkan untuk berbagi cerita dengan sang abang begitu pula sebaliknya ,mungkin karena usia mereka tidak begitu jauh hanya berbeda 2 tahun .Bang Edgar kini baru kelas 2 sma sedangkan Amelia kelas satu (eits ini bukan karena kakak Amelia tidak naik kelas tapi karena Amelia sempat mengikuti program axcelerasi pada saat ia sd).Ia juga memiliki 2 orang adik ,kenzo dan ray . Kenzo kini sudah kelas 1 smp sedangkan ray masih berusia 5 tahun .
Ayahnya adalah salah satu pegawai di perusahaan lokal , sedangkan bundanya lebih memilih menjadi ibu rumah tangga ketimbang membuka usaha butik yang di cita citakan nya .Amelia memiliki satu kakak laki laki yang dipanggilnya abang .Ia sangat sayang dengan abang Edgar ,Amelia tak sungkan untuk berbagi cerita dengan sang abang begitu pula sebaliknya ,mungkin karena usia mereka tidak begitu jauh hanya berbeda 2 tahun .Bang Edgar kini baru kelas 2 sma sedangkan Amelia kelas satu (eits ini bukan karena kakak Amelia tidak naik kelas tapi karena Amelia sempat mengikuti program axcelerasi pada saat ia sd).Ia juga memiliki 2 orang adik ,kenzo dan ray . Kenzo kini sudah kelas 1 smp sedangkan ray masih berusia 5 tahun .
Amelia bukanlah orang yang pemurung tapi soal cinta nampaknya ia
memiliki masalah sendiri . Mereka berempat memang termasuk orang orang
beruntung selain memiliki keluarga yang harmonis mereka semua adalah tipikal
orang orang yang menjadi idola bagaimana tidak, mereka memiliki tubuh yang
proposional kulit putih dan senyum nan memikat . Mereka lahir dengan darah
Bandung,palembang dan Prancis .Sangat komplit
bukan .Malam ini bukan sekedar makan malam biasa namun ada yang sedikit
special ayahnya berniat membukakan bunda sebuah butik alhasil malam ini kami
mengadakan acara makan makan yang lumayan besar. Setalah mereka selesai seperti
biasa sebagai anak perempuan sudah suatu
kewajiban untuk beres beres . Entah dari mana prinsip aneh ini muncul menurut
Amelia bukan hanya perempuan yang wajib
melekukan ini tapi laki laki pun harus mengerjakannya , tapi setidaknya
begitulah kata bunda .Hal yang paling dibenci Amelia pun
selesai di kerjakannya Amelia pun berpamitan kepada ibunya untuk naik ke atas
dan beristirahat di kamarnya , “bunda Amelia naik ke atas dulu ya ngantuk nih
“. “ya ya sana entar kamu pingsan disini lagi “ goda bunda pada Amelia ,ia pun
hanya tertawa menanggapi senyum jahil bundanya.Ia segera menuju ke kamarnya dan
mulai merajut mimpi indahnya .
...bersambung...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar